Cara Memasang Komponen Power Amplifier
Hallo sobat jumpa lagi dengan saya admin Hiperelektro, sudah lama sekali rasanya saya tidak posting artikel nih… Kali ini saya akan coba menjelaskan tentang Cara Memasang Komponen Power Amplifier. Sebelumnya saya sudah pernah menjelaskan bagaimana Cara Sederhana Merakit Power Amplifier yang tentunya di sana sudah saya kasih contoh komponen apa saja yang akan di butuhkan dalam pembuatan power amplifier.
Sebenarnya komponen-komponen yang di butuhkan untuk membuat suatu power amplifier banyak sekali macamnya. Namun komponen tadi bisa di kategorikan sebagai berikut:
1.Power suply
2.Tone control
3.Power modul
Sebelumnya, power amplifier yang akan saya contohkan ini adalah power berdaya 150 watt. OK… langsung saja ya sobat, berikut Cara Memasang Komponen Power Amplifier
Power suplay
Komponen power suply pada amplifier terdiri dari Travo, Diode dan Elcho. Lihat gambar di bawah ini:
Tegangan maksimal yang di butuhkan power 150 watt adalah 25 volt. Untuk ukuran travo, diode dan elcho bisa disesuaikan dengan kebutuhan power yang akan anda buat. Misalnya anda ingin merakit power dengan daya 400 watt, maka anda bisa memakai travo 10 amp, dioda model kiprok (up 10 amp) dan gunakan elcho berukuran agak besar yakni 80 volt 33.000 uf.
Tone control
Tone control berfungsi untuk menyesuaikan suara/audio sebelum masuk ke modul power. Pengatur suara ini bermacam-macam jenisnya, namun yang sering di pakai pada umumnya adalah untuk mengatur bass, treble, middle dan volume audio. Jika anda merasa kurang puas dengan tone control semacam ini, anda bisa mencoba jenis lain, misalnya memakai equalizer yang hasilnya akan jauh lebih bagus. Pada dasarnya cara pemasangan semua jenis control audio apapun sebenarnya sama saja. Yang penting anda tahu jalur input,output dan berapa tegangan yang di butuhkan control tersebut. Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini:
Keterangan:
Untuk tegangan ideal tone control adalah 12-15 volt, maka untuk mendapatkan tegangan 12/15 volt, anda harus menurunkan dari 25 volt ke 12/15 dengan menggunakan IC 7812 untuk 12 volt atau 7815 untuk 15 volt.
Jika suara yang di hasilkan kurang bersih, maka tambahkan resistor 20-27 k (sesuaikan) pada line in tone control.
Power modul
Power berfungsi untuk mengeraskan suara yang sebelumnya tidak bisa di dengar oleh telinga kita. Meskipun ada banyak sekali jenis power sekarang ini, namun cara pemasangannya juga sama saja. Lihat gambar berikut ini:
Yang perlu di perhatikan dalam memasang power adalah pada line out/speaker. Dari pengalaman saya pertama kali dulu dan karena kurangnya kehati-hatian saya saat merakit power amplifier terjadi konslet pada line out/speaker (antara R dan L). Akibatnya transistor akhir (TIP 2955 dan TIP 3055) langsung jebol. Maka dari itu, hati-hati dan periksa dengan seksama line out/speaker sebelum power di nyalakan. Lihat gambar berikut ini:
Jika semua komponen sudah di rakit sesuai jalur dan tegangannya, maka power sudah siap untuk di uji coba.Sebelumnya periksa sekali lagi semua sambungannya ya… biar lebih aman.