Cara Mendeteksi Gejala dan Kerusakan TV - Hiperelektro -->

Cara Mendeteksi Gejala dan Kerusakan TV

Cara Mendeteksi Gejala dan Kerusakan TV

Kerusakan televisi pada umumnya disebabkan oleh berbagai hal, misalnya umur TV yang sudah tua, penggunaan yang berlebihan dan juga masih banyak penyebab kerusakan yang lain. Suaatu perangkat elektronik sebanarnya mempunyai standar kualitas namu banyak orang yang hanya menggunakan perangkat  elektronik tersebut tanpa memperhitungkan standar dan daya tahannya akibatnya kerusakanpun tidak terhindari.Untuk itu tidaklah salah bila kita belajar mengantisipasi kerusakannya.

Dari berbagai kasus yang sering saya temukan pada saat memperbaiki TV seperti:

1. Tv mati total / matot dan lampu indikator tidak menyala / preoteksi.
Untuk kasus yang seperti ini biasanya Regulator power suplay jebol ditandai dengan skring utama input arus ac 220 volt putus. atau bisa juga skring tidak putus tetapi tegangan B+ Nol vol.

2. Tv mati, lampu indikator berkedip.
Untuk kerusakan yang ini biasanya regulator power suplay bekerja tetapi tegangan B+ nya naik turun. kerusakan bisa disebabkan oleh TR horizontal jebol, fbt rusak / konslet, IC vertical rusak dan untuk mengetahui kerusakan perlu dilakukan pengecekan secara khusus.

3. Tv mati standby
Untuk kerusakan tv mati standby ditandai dengan lampu indikator menyala tetapi pada saat tombol power di ON kan TV tidak mau start, atau tv mau start dan menyala tetapi kemudian standby lagi, untuk kasus seperti ini biasa disebut Protex. Untuk beberapa merk tv seperti sharp cara mengatasinya harus dengan membuka titik proteksinya, kemudian dilakukan pengecekan lebih lanjut.

4. Tv masih ada gambar tetapi tidak ada suara.
untuk kerusakan tidak ada suara silahkan cek bagian penguat amplifier, cek speaker dan audio output IC prosesor.

5. Tv ada suara namun tidak ada gambar.
Kerusaka disebabkan sinyal video tidak masuk kerangkaian crt atau perhatikan lampu filamen di leher crt, apabila tidak menyala kemungkinan besar Resistor Heater putus.

6. TV tidak ada gambar dan tidak ada suara hanya layar berwarna biru.
Kerusakan disebabkan karena tidak ada gelombang Tv yang terdeteksi oleh tuner, silahkan cek tegangan 33 volt tuner, untuk tv cina ganti coil 6019 (letaknya didekat IC prosesor LA 768XX)

7. Tv mengeluarkan suara desisan atau suara seperti ledakan.
Kerusakan terjadi karena terjadi loncatan tegangan tinggi dari FBT ( biasanya flyback bocor). untuk mengatasinya bisa dengan mengganti Flayback Transfomer ( FBT). Bisa juga di sebabkan oleh tegangan tinggi dikarenakan regulator powersuply rusak.

8. Tv gambarnya menyempit atas bawah atau hanya bergaris mendatar.
Kerusakan seperti ini sangat erat hubungannya dengan blok vertikal, untuk gambar menyempit atas bawah cara mengatasinya dengan masuk ke menu servise mode, seting ulang vertical size nya.
untuk kerusakan layar bergaris mendatar cara mengatasinya dengan mengganti IC vertikal, apabila IC vertikal sudah diganti masih tetap bergaris kemungkinan IC prosesor juga rusak.

9. Tv suara ada tetapi gambar buram ada garis-garis mendatar berwarna putih terang.
Kerusakan seperti tersebut diatas biasanya ada ganguan tegangan pada video ( tegangan 180 volt) yang mensuplay katoda RGB, untuk penangananya ganti saja Elco 10 mf 250 volt, atau periksa juga Resistor Fuse yang menghubungkan tegangan 180 v ke rangkaian crt.

10. Tv gambar dan suara normal tetapi tombol panel ngacak
Kerusakan seperti ini hanya karena kondisi tombol itu sendiri sudah usang / aus, cara mengatasinya dengan mengganti tombol tersebut dengan yang baru.

11. Tv suara normal tetapi warna pada gambarnya tidak normal (hilangnya salah satu warna)
Kerusakan ini disebabkan oleh, terganggunya jalur output RGB dari IC prosesor menuju rangkaian crt ( kemungkinan ada diode yang short pada output RGB ) bisa juga disebabkan oleh soket crt, short pada Tr di rangkaian crt, dan bisa juga dari tabung crtnya yang rusak.

12. Tv gambar tidak penuh / menyempit atas bawah dan kiri kanan / melengkung seperti bantal
Kerusakan seperti ini disebabkan oleh bagian horizontal yang bekerja sebagaimana mestinya, solusinya cek semua kapasitor di blok Horisontal.

13. Tv chanel berpindah-pindah sendiri atau volume besar sendiri
Kerusakan seperti ini biasanya terjadi karena tombol pada panel konslet solusinya ganti semua tombol pada tombol Menu, tombol chanel, tombol volume.

Kerusakan TV diatas hanya sebagian kecil saja, masih banyak lagi tanda-tanda kerusakan pada TV dan cara mengatasinya harus dengan hati hati, sebelum kita memperbaiki kita harus kenali gejalanya , cek kerusakan dengan teliti dan untuk penggantian komponen harus dengan kualitas yang bagus.

Sekian dulu untuk tips Cara Mendeteksi Gejala dan Kerusakan TV kali ini semoga bermanfaat dan tentunya terima kasih telah berkunjung di blog saya, selamat mencoba dan semoga berhasil.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel